JAKARTA — Globalmediatama.com, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI) menegaskan komitmennya untuk terus berjuang demi kepentingan para insan pers di seluruh Indonesia. DPP AWDI memastikan akan selalu hadir tanpa pandang bulu, tanpa pilih kasih, dalam membela wartawan, dari media manapun mereka bertugas.
“Kami di DPP AWDI selalu siap berada di garda terdepan membela wartawan yang menjalankan tugas jurnalistiknya secara profesional dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Jika ada wartawan yang mengalami intimidasi, kekerasan, atau penganiayaan saat meliput, dan melaporkannya ke DPP AWDI, kami pasti akan bertindak,” tegas Ketua Umum DPP AWDI, Budi Wahyudin Syamsu, dalam pernyataan resminya, Senin (8/7/2025).
Budi menegaskan, AWDI tidak akan tinggal diam dalam kasus dugaan intimidasi terhadap jurnalis Radar Bali, Andre Sulla, yang tengah bergulir di Polda Bali. Ia menegaskan, DPP AWDI akan terus mengawal kasus tersebut sampai tuntas.
“Kami akan melakukan berbagai langkah, mulai dari pendampingan hukum, advokasi, hingga menggunakan kekuatan etika jurnalistik yang kami miliki untuk mengawal kasus ini. Siapa pun pelakunya, bila terbukti melanggar hukum atau etika, wajib bertanggung jawab,” ujarnya.
Budi juga mengajak seluruh wartawan untuk tetap solid dan tidak takut dalam menjalankan tugas jurnalistik, serta mendorong semua pihak untuk menghormati kerja-kerja jurnalis demi kepentingan publik.
(redaksi/rls)
