Palembang – Globalmediatama.com, Puluhan massa dari lembaga Gabungan Pemuda Peduli Sumsel (GPP-Sumsel) menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan, 11/11/2025.
Mereka mendesak aparat penegak hukum (APH) segera mengusut tuntas dugaan tindak pidana korupsi dalam proyek pengadaan alat peraga praktik SMK tahun anggaran 2024.
Proyek dengan nilai fantastis mencapai Rp49,94 miliar yang bersumber dari APBD Provinsi Sumatera Selatan tersebut dinilai janggal dan berpotensi merugikan keuangan daerah.
Dalam orasinya, Ketua Umum GPP-Sumsel, M. Kholik, menuntut transparansi penuh dalam proses tender dan pelaksanaan proyek tersebut. Ia menduga adanya mark-up harga serta spesifikasi alat yang tidak sesuai kontrak.
> “Kami menyoroti sejumlah indikasi kecurangan pada penyedia barang dan jasa, serta dugaan keterlibatan oknum pejabat di Dinas Pendidikan Sumatera Selatan. Kami sudah mengantongi data awal, proyek ini sangat rentan jadi lumbung korupsi,” tegas M. Kholik.
Sementara itu, Obie, selaku Koordinator Aksi, menilai proyek ini sangat vital bagi peningkatan mutu pendidikan kejuruan. Jika terjadi korupsi, lanjutnya, dampaknya akan langsung dirasakan oleh siswa SMK yang tidak memperoleh alat praktik yang layak dan berkualitas.
> “Kami mengecam keras dan akan menggelar aksi lebih besar apabila dalam waktu 7×24 jam tidak ada tanda-tanda keseriusan dari APH untuk memulai proses penyidikan,” ujar Obie.
Selain berorasi, para demonstran juga menyerahkan dokumen berisi data awal dan temuan lapangan kepada pihak Kejati Sumsel sebagai bahan penyelidikan. Mereka berharap laporan tersebut segera ditindaklanjuti secara serius dan profesional demi tegaknya keadilan dan transparansi penggunaan anggaran publik.
(*/Jef)















